LKKS Agam Peringati Hari Disabilitas Internasional 2021

Agam - Bupati Agam diwakili Sekretaris Daerah Drs. Edi Busti, M.Si buka secara resmi Jambore Anak Disabilitas di balairung rumah dinas Bupati Agam, Sabtu (4/12/2021).

Acara yang diselenggarakan oleh Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) ini dalam rangka memeriahkan Hari Disabilitas Internasional tahun 2021, diikuti sebanyak sebanyak 64 orang peserta yang terdiri dari 8 orang dari masing-masing SLB.

Baca juga: 34 Jenazah Terindetifikasi dari 62 Korban Musibah Sriwijaya Air

Lomba yang akan diadakan adalah lomba Fashion Show Baju Kurung, Nyanyian Solo Minang dan Menggambar.

Pada kesempatan itu Bupati Agam diwakili Sekretaris Daerah Drs. Edi Busti, M.Si mengatakan Hari Disabilitas Internasional ke 29 Tahun 2021 ini mengangkat tema, “Kepemimpinan dan partisipasi Penyandang Disabilitas Menuju Tatanan Dunia yang Inklusif, Aksesibel dan Berkelanjutan Pasca Covid-19.

Baca juga: Kapolri: Jajaran Harus Jadi Problem Solver Dalam Konflik Sosial Masyarakat

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua LKKS beserta pengurus yang telah menginisiasi kegiatan Lomba Anak Disabilitas ini”, ujarnya.

Melalui kegiatan ini diharapkan dapat membuat masyarakat akan lebih mengenal keragaman jenis disabilitas, menunjukkan ragam kehidupan disabilitas yang unik dan menarik, tidak mengeksploitasi kekurangan pada penyandang disabilitas, memberikan respon positif kepada penyandang disabilitas sebagai bagian dari masyarakat, dan meningkatkan rasa kepedulian masyarakat kepada penyandang disabilitas.

Baca juga: Kemensos Salurkan Bantuan Kedaruratan bagi Lansia Korban Banjir Dompu

Hadir pada kesempatan itu Ketua LKKS Kabupaten Agam Ny. Yenni Andri Warman, Wakil Ketua LKKS Kabupaten Agam Ny. Titik Irwan Fikri, Kepala Dinas Sosial Rahmi Artati, dan Uda Uni Agam tahun 2021.

Pada kesempatan yang sama, ketua LKKS Kabupaten Agam Ny. Yenni Andri Warman mengatakan tujuan diadakannya kegiatan ini untuk mengembangkan potensi dan kemampuan anak-anak disabilitas yang berpengetahuan, berkepribadian, dan berkarya.

Baca juga: Gubernur Sumbar Serahkan 300 Bibit Kelapa Pandan Wangi ke Petani Milenial Pessel

“Memberikan dukungan untuk meningkatkan kemandirian dan kesamaan hak penyandang disabilitas dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang disabilitas”, ujarnya.(*)